Sistem
bahan bakar memasok bahan bakar bersih, diukur ke ruang bakar selama semua
kondisi pengoperasian mesin.Tingkatan
pompa mengirim bahan bakar dari tangki pesawat ke inlet pompa bahan bakar. Tekanan bahan bakar inlet biasanya berkisar antara 15 - 25 psig. Ini harus 5 psi lebih tinggi dari tekanan bahan bakar tapi tidak lebih dari 50 psi. Bahan bakar mengalir secara menyeluruh pada tahap dorongan (impeller) yang meningkatkan tekanannya sekitar 10 sampai 60 psi mulai dari lepas landas.
Jika terjadi kegagalan tingkat boost delta P melintasi katup bypass,impeller meningkat. Katup bypass membuka memungkinkan bahan bakar melewati langsung ke tahap peralatan pompa (jika ini terjadi, bahan bakar tidak melewati heater dan saringan bahan bakar utama). Setelah melewati pompa, masuk ke pemanas bahan bakar. Bahan bakar dipanaskan saat melewati pemanas yang menyediakan bahan bakar panas. Jika tekanan turun di pemanas bahan bakar besar, bahan bakar akan bypass ke pemanas. Dari pemanas bahan bakar mengalir ke saringan bahan bakar di pompa bahan bakar.
Skema fuel pada engine PW JT8D
FUEL FILTER
Fuel Filter berfungsi untuk menyaring kotoran pada bahan bakar
yang akan mengalir ke engine
FUEL FILTER
FUEL HEATER EXCHANGER
Fuel yang telah melewati fuel filter akan melewati komponen fuel
heater exchanger yang fungsinya untuk memanaskan fuel agar fuel yang akan
disemprotkan oleh nozzle sudah dalam keadaan panas.
FUEL HEAT EXCHANGER
FUEL CONTROL UNIT
Fuel control adalah perangkat yang sangat kompleks yang
terdiri dari governoor kecepatan, sistem servo dan loop feed back, katup,
sistem pengukuran dan berbagai mekanisme penginderaan. Kontrol bahan bakar
elektronik mengandung termokopel, amplifier, relay, sakelar sistem servo
listrik, dan solenoida.Fuel yang telah diheater tadi, akan dikontrol oleh komponen
yang bernama fuel control unit (FCU) agar fuel yang akan disemprotkan oleh
nozzle sesuai ratio pembakaran yang dibutuhkan diruang bakar/ combustion
chamber.
FUEL CONTROL UNIT
Fuel Spray
Nozzle
Nozzle/ alat penyemprot adalah komponen akhir dari suatu
sistem bahan bakar. Yang fungsinya untuk menyemprotkan bahan bakar sehingga
berbentuk butiran-butiran bahan bakar yang lembut/ berupa kabut(uap) agar dapat
terbakar mudah dengan sempurna.
FUEL NOZZLE
Sumber: https://kelaskita.com/media/static/535b17a5d446dc143cff9b1f/2014-04-26-09-21-24.101639_Fuel-System_ATA73.pdf
https://www.boeing-727.com/Data/engine/Engine%20Fuelsystem.html
No comments:
Post a Comment